RSS

Arsip Tag: katode

Korosi

–>Corrosion<<–

RUSAKNYA PERMUKAAN LOGAM AKIBAT REAKSI DENGAN UDARA ( O2 dibantu air)

Untitled

Bagaimana Proses terjadinya
korosi besi ?

  • Logam besi teroksidasi sehingga menghasilkan ion Fe2+ dan elektron.

Fe(s)       ↔   Fe2+(aq)   + 2e

  • Reaksi oksidasi pada logam besi terjadi pada anoda.
  • Selanjutnya elektron yang dihasilkan akan mengalir menuju katoda yang akan mereduksi oksigen dan ion H+ di udara bebas sehingga menghasilkan air
    • Air tersebut lalu bereaksi kembali dengan oksigen dan membentuk OH-

    O2(g) + 2 H2O(l) + 4 e–   ↔   4 OH–(aq)            

                                                     E = + 0,40 V

    • Ion besi (II) yang terbentuk pada anoda teroksidasi membentuk ion besi (III) sesuai persamaan berikut.

    Fe2+ (aq)   ↔     Fe3+(aq) + e–

    Hasil reaksi redoks pada logam besi adalah berupa senyawa oksida terhidrasi F2O3 . xH2O (karat besi).

  • Anoda : 4 Fe(s)   ↔     4 Fe2+(aq) + 8 e–4 Fe2+(aq)     ↔       4 Fe3+(aq) + 4 e–

               Katoda : 3 O2(g) + 6 H2O(l) + 12 e–   ↔ 12 OH–(aq)

    4 Fe(s) + 3 O2(g) + 6 H2O(l) → 4 Fe3+(aq) + 12 OH–(aq)

    4 Fe(OH)3(s)

    4 Fe(OH)3(s) →2 Fe2O3 . xH2O (karat besi)

Read the rest of this entry »

 
Tinggalkan komentar

Ditulis oleh pada 14 Desember 2014 inci Korosi, Reaksi Redoks Dan Elektrokimia

 

Tag: , , ,

Elektrolisis

SEL ELEKTROLISIS

Untitled

–>>REAKSI PADA ELEKTRODA

Reaksi Pada Katoda ( – ) tergantung pada jenis kationnya (ion positif)

 

  * ion logam aktif (Gol I A, II A, Al dan Mn ) tidak      direduksi yang direduksi air.

  2H2O + 2 e      H2 (g) + 2 OH

  * Kation lain akan direduksi.

  Mx+   + x e  M

–>>REAKSI PADA ANODA

Dipengaruhi oleh jenis anoda yang digunakan dan jenis anionnya.

Untitled

–>>CONTOH SOAL!!!

-) Tuliskan reaksi yang terjadi di katoda dan anoda pada lektrolisis:

  1. Larutan KCl elektroda grafit.
  2. Larutan K2SO4 elektroda grafit.
  3. Larutan Cu(NO3)2 elektroda Cu
  4. Lelehan MgCl2 eletroda platina
  5. Larutan NaOH elektroda grafit

–>>JAWAB!!!

A.)Katoda (-) Reduksi 2H2O + 2 e ———> H2 + 2OH

     Anoda (+) Anoda     2 Cl ——–> Cl2 + 2

B).Katoda (-) Reduksi 2H2O + 2 e ———> H2 + 2OH-

   Anoda (+) Anoda     2 H2O ——–> O2 + 4 H+ 4 e

C).Katoda (-) Reduksi   Cu2+ + 2 e ——-> Cu

   Anoda (+) Anoda     Cu       ———–> Cu+2 + 2e

D).Katoda (-) Reduksi Mg2+ + 2 e ——> Mg

   Anoda (+) Anoda     2 Cl– ——-> Cl2 + 2 e

 
 

Tag: , , ,

Sel Volta

Untitled

PENULISAN PREAKSI PADA SEL VOLTA

Ada 3 cara penulisan

1.Reaksi elektroda : menggambarkan reaksi pada masing-masing elektroda

Katoda : Cu2+ + 2 e  Cu

Anoda : Zn  Zn2+ + 2 e

2.Reaksi Sel: Merupakan penjumlahan dari reaksi elektroda.

Zn + Cu2+   Zn2+ +   Cu

3.Notasi Sel: Menggambarkan perubahan pada ion-ionnya.

Zn / Zn2+ // Cu2+/ Cu

Potensial Elektroda Standar (Eosetengah-sel)

  • Potensial elektroda standar adalah potensial yang terkait dengan setengah reaksi yang ada (wadah elektroda)
  • Menurut kesepakatan potensial elektroda standar selalu ditulis dalam setengah reaksi reduksi
  • Bentuk teroksidasi + ne à bentuk tereduksi Eo1/2 sel
  • Potensial elektroda standar seperti halnya besaran termodinamika dapat dibalik dengan mengubah tandanya
  • Eosel = Eokatoda – Eoanoda

Reaksi Redoks Spontan

  • Setiap reaksi redoks adalah jumlah dari kedua setengah reaksi, sehingga akan ada reduktor dan oksidator ditiap-tiap sisi reaksi
  • Berdasarkan tabel maka reaksi spontan (Eosel> 0) akan terjadi antara oksidator (sisi reaktan) dan reduktor (sisi produk) yang terletak dibawahnya
  • Misal Cu2+ (kiri) dan Zn (kanan) bereaksi spontan dan Zn terletak dibawah Cu2+

 

REAKSI AKAN BERLANGSUNG SPONTAN JIKA MEMILIKI HARGA EOSEL ( + )

REAKSI TIDAK AKAN BERLANGSUNG JIKA MEMILIKI HARGA EOSEL ( – )

 
Tinggalkan komentar

Ditulis oleh pada 14 Desember 2014 inci Reaksi Redoks Dan Elektrokimia, Sel Volta

 

Tag: , , , ,